Pemerintah akan mengosongkan desa-desa di dekat Gunung Ruang secara permanen

banner 468x60

TEMPO.CO, JakartaSetidaknya dua desa di dekat Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau, Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara akan dikosongkan secara permanen. Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengatakan keputusan itu diambil saat rapat dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Kamis, 2 Mei.

Kedua desa tersebut adalah Laingpatehi dan Pumpente. Olly mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan serta Menteri Negara Pemukiman Kembali Penduduk Desa.

banner 336x280

“Mereka sepakat untuk direlokasi,” kata Olly dalam tayangan YouTube BNPB.

Warga desa akan direlokasi ke Likupang dan Pulau Mongondow Selatan. Menurut Olly, tempat ini berjarak sekitar tiga jam perjalanan dari Kota Manado dan aman dari dampak letusan gunung berapi.

Pemerintah setempat juga mengkaji situs-situs tersebut dari segi latar belakang masyarakat, mulai dari suku hingga nilai sosial budaya. “Mereka semua orang Siau di sana,” kata Olly. Suku Siau merupakan penduduk asli Kepulauan Siau dan pulau-pulau sekitarnya.

Meski perpindahan tersebut sudah diputuskan, Olly belum memberikan rincian kapan dan bagaimana perpindahan tersebut akan dilakukan.

Hendra Gunawan, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), mendukung keputusan untuk memukimkan kembali penduduk desa di sekitar Gunung Api Ruang karena kawasan tersebut berbahaya.

Menurutnya, Gunung Ruang sudah sering meletus sejak tahun 1800-an, mengeluarkan awan panas yang dapat merusak pedesaan dan sekitarnya.

ALIF ILHAM FAJRIADI

Pilihan Editor: 5 Bandara Sulawesi Masih Ditutup Akibat Letusan Gunung Ruang

klik disini dan dapatkan berita terkini dari Tempo di Google News



Quoted From Many Source

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *